Kamis, 25 Agustus 2011

** Pemukiman Orang Baduy

Pemukiman Masyarakat Baduy

Oleh: K. Muhamad Hakiki

Mengamati bentuk pemukiman masyarakat Baduy sangat-lah unik. Dalam menata dan membuat rumah pun norma atau aturan adat sangat jelas terlihat. Rumah masyarakat Baduy disusun secara alami. Tidak ada perbedaan antara petinggi masyarakat atau masyarakat biasa, semuanya seragam, tidak hanya dalam pola akan tetapi juga dalam bahan. Rumah masyarakat Baduy semuanya terdiri dari kayu, bambu, kiray “daun rumbia”, ijuk pohon aren, rotan dan batu yang diperoleh dari alam sekitar.

Dilihat dari polanya, semua permukiman masyarakat Baduy—baik antara Baduy Dalam maupun Baduy Leuar—relatif sama yakni berbentuk panggung. Antara permukaan tanah dan lantai (alas) rumah terdapat kolong yang mempunyai ketinggian antara 50-70 cm untuk rumah di panamping dan 70 cm-1,5 meter untuk rumah di tangtu.

Dilihat dari areal luasnya, rumah orang Baduy terbilang kecil. Besarannya sekitar 7X5 meter yang terbagi dalam tiga ruangan yaitu sosoro dan tepas (bagian luar), imah dan musung (bagian tengah), serta parak (bagian dapur). Adapun pembatas antara ruangan semuanya disekat dengan bilik (anyaman dari bambu).

Yang menarik dari pola pemukiman masyarakat Baduy adalah desain arah rumah. Rumah orang Baduy selalu menghadap utara-selatan. Dalam membuat rumah, mereka menggunakan alat sealami mungkin, karena itu jangan harap kita akan melihat alat-alat bangunan yang biasanya kita pakai, seperti; semen, cat, besi, kaca, atau pun paku. Keunikan rumah orang Baduy semakin menarik ketika kita melihat dari areal luar rumah, satu pintu dan satu lubang tempat sirkulasi udara dan penerang ruangan adalah keunikan lain dari rumah orang Baduy. Antara satu rumah dengan rumah lainnya tidak memiliki batas yang jelas (pagar).

Dalam membuat rumah, masyarakat Baduy Dalam, menyesuaikan dengan kondisi tanah. Bagi mereka kondisi tanah yang akan digunakan untuk membuat rumah tak boleh diubah, karena itu konstruksi rumahnya disesuaikan dengan struktur tanah. Hal ini berbeda dengan kondisi di masyarakat baduy Luar. Bagi masyarakat Baduy Luar sudah mulai berani melakukan perubahan struktur tanah agar sesuai dengan pola rumah yang akan dibuat.        

Kepatuhan masyarakat Baduy Dalam memegang aturan adat adalah  karena mereka berprinsip untuk melestarikan alam. Karena itu, segala tindakannya harus dan mengikuti kehendak alam.  Keseragaman bentuk rumah bagi masyarakat Baduy memberikan pesan bahwa tidak ada perbedaan antara si kaya dan si miskin, pemangku adat atau bukan, semuanya adalah sama. jadi semuanya sama. Dalam membuat rumah warga, biasanya masyarakat Baduy melakukannya dengan cara gotong royong. Hal ini dilakukan agar antara masyarakat Baduy selalu terjalin kekuatan ikatan bahwa mereka berasal dari yang satu. Dari prinsip ini maka akan menimbulkan rasa persaudaraan yang kuat.

** Jika saudara hendak mengutip sebagian atau seluruh isi tulisan dari blog ini, mohon untuk mencantumkan asal rujukannya (baduybantenheritage.blogspot.com). Terimakasih.


1 komentar:

  1. Jummi Casino - JamBase - The Jummi Casino
    Jummi Casino in Biloxi, Mississippi offers a diverse 제주도 출장샵 gaming 상주 출장마사지 experience. We offer 공주 출장안마 our customers premium slot 강원도 출장안마 machines 의왕 출장마사지 and live entertainment. Jummi Casino

    BalasHapus